Tanaman Obat
KUMIS KUCING
(Orthosiphon aristatus (B1) Miq.)
Nama Lokal :
Kumis kucing, mamang besar (Indonesia); kutun, mamam, bunga laba-laba (Jawa).
Uraian :
Tanaman ini tumbuh tegak, pada bagian bawah berakar di bagian buku-bukunya, tinggi 1-2 m, batang segi empat agak beralur, berbulu pendek atau gundul. Daun tunggal, bundar telur lonjong, lanset atau belah ketupat, berbulu halus, pinggir bergerigi kasar tak teratur, kedua permukaan berbintik-bintik karena ada kelenjar minyak atsiri. Bunga berupa tandan yang keluar di ujung cabang, warna ungu pucat atau putih (ada yang warna biru dan putih), benang sari lebih panjang dari tabung bunga. Buah geluk warna coklat gelap. Tumbuh di dataran rendah dan daerah ketinggian sedang. Pada umumnya tanaman kumis kucing diperbanyak dengan stek batang atau stek cabang 2.
Infeksi ginjal, infeksi kandung kemih, sakit kencing batu, encok, peluruh air seni, menghilangkan panas dan lembab.
Komposisi :
Kandungan kimia : orthosiphon glikosida, zat samak, minyak atsiri; minyak lemak, saponin, sapofonin, garam kalium, myoinositol.